refubliknews.com,
Purwakarta – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, atau yang biasa disapa Kang Emil, menyoroti kasus puluhan siswa di Kabupaten Subang yang belum bisa masuk sekolah di tahun ajaran baru 2023/2024.
Seperti diketahui, sekitar 39 siswa, asal Desa Banggala Mulya, Kecamatan Kalijati, Kabupaten Subang, Jawa Barat, tak diterima disekolah SMAN 1 Kalijati dengan alasan di luar jalur zonasi.
Hal itu membuat para orang tua siswa melakukan protes terhadap pihak sekolah, pada Senin 17 Juni 2023, karena Desa Banggala Mulya tidak masuk Zonasi ke SMAN 1 Kalijati padahal masih satu kecamatan.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyebutkan, bahwa saat ini pihaknya tengah mencari solusi atas nasib para siswa yang hingga kini belum bisa mengikuti pembelajaran di bangku sekolah.
“Jadi hingga kini masih kami cari solusi atas nasib para siswa yang belum bisa mengikuti pembelajaran di sekolah, termasuk dengan cara kemarin, ada 4.791 pendaftar SMA, SMK dan SLB yang kami batalkan karena ilelagal,” kata Kang Emil, ketika dikonfirmasi awaq media, disela-sela kegiatan peresmian Apartemen Transit Cibatu, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, pada Selasa 18 Juli 2023.
Selain itu, kata Kang Emil, pihaknya juga siap untuk memberikan bantuan kepada para siswa yang belum mendapatkan bangku sekolah.
“Jadi, walaupun harus masuk sekolah swasta, kami siap untuk memberikan bantuan, namun itu kan perlu proses, tidak instan,” tutur Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
RN/rafael christian manalu/red
