Jakarta, RPTRA Kalijodo merupakan Ruang Terbuka Hijau yang pertama di wilayah DKI Jakarta yang ramah perempuan, ramah anak, dan juga ramah untuk keluarga.
Bahkan para pengunjung tidak hanya warga Jakarta dan warga sekitar RPTRA Kalijodo, tapi juga sering dikunjungi oleh warga dari daerah Bogor dan Banten. Khusus pada Sabtu malam dan Minggu malam, pengunjung bisa mencapai 3000 hingga 4000 orang setiap minggunya.
Bahkan untuk lima wilayah DKI Jakarta,
RPTRA Kalijodo yang berada dibawah naungan Dinas Pertamanan Pemprov DKI Jakarta adalah yang paling terawat dan terurus, dimana pengunjungnya yang paling ramai dan merasa aman dan nyaman.
Setelah pengelolaan kawasan RPTRA Kalijodo di pegang oleh Andi Azis Karaeng Emba SH, seorang tokoh masyarakat Jakarta Utara, perawatan taman menjadi semakin baik dan rapi. Fasilitas umum berupa kamar mandi dan WC yang sebelumnya tampak kotor dan berbau dengan aliran air tidak lancar, sekarang ini sudah kembali normal dan bersih.
Mahyudin Tuanany yang akrab disapa Dino, dan merupakan staff kepercayaan dari Andi Azis Karaeng Emba ,menjelaskan bahwa pengelolaan kawasan RPTRA Kalijodo sudah sangat baik dan aman.
Dalam setahun ini, jumlah masyarakat pengunjung taman naik drastis, pengunjung bebas bermain dan bersantai dengan rasa aman dan nyaman. “Jaga Kalijodo seaman mungkin, tidak boleh timbul hal-hal negatif bagi pengunjung dan yang bisa meresahkan warga setempat maupun warga diluar kawasan Kalijodo,” ungkap Dino kepada awak media sesuai pesan dari Andi Azis, Sabtu (22/3/2025) di Kalijodo
Amanah Andi Azis Karaeng Emba sangat dijaga dan dipatuhi oleh Dino bersama jajarannya. “Amanah itu kami jalankan dengan baik dan bertanggungjawab. Para pengunjung RPTRA Kalijodo harus merasa nyaman, tidak ada rasa terimintimidasi atau terganggu,” tandas Dino.
Setiap malam minggu dan malam senen selalu ramai karena pengunjung merasa aman dan nyaman. “Kita tanyakan kepada para pengunjung soal kedatangan mereka ke RPTRA Kalijodo dan kenapa tidak di RPTRA tempat lain, alasan mereka di taman ini kita nyaman,” kata Dino menirukan ucapan pengunjung.
Banyak pengunjung taman datang bersama anak-anak mereka yang masih kecil dan senang bermain di taman ini dan tidak merasa terbebani.
“Alhamdulillah, setelah pengelolaan RPTRA Kalijodo di pegang oleh Daeng Azis, sapaan akrab Andi Azis Karaeng Emba, pengunjung semakin ramai, perawatan taman dan kebersihan semakin baik, keamanan kawasan baik dan terkendali dengan baik,” ujar Dino menambahkan.
Salah seorang warga yang membawa anak, cucu untuk bermain di Kalijodo mengaku senang mengunjungi RPTRA Kalijodo. Ia tidak membayar karcis masuk, ada bermacam kios UMKM dengan beragam jualan tersedia dan dengan harga terjangkau dan murah. Begitu juga dengan kios atau warung makan dan minum juga dengan harga yang terjangkau.
“Pengelolaan RPTRA Kalijodo oleh Daeng Azis dan timnya, tetap dikelola dengan baik, tetap menyediakan kios makan dan minum dan kios jajanan dengan harga murah,” ujar Yani, seorang pengunjung dari Jelambar, Jakarta Barat, Sabtu.
Dino menambahkan, setiap pengunjung harus selalu merasa nyaman, dimana para ibu-ibu yang membawa anak-anak mereka dari usia 2 sampai 3 tahun, bebas bermain tanpa ada rasa was-was dari ibunya.
Kalau misal ada terjadi hal hal kurang baik lanjut Dino, pihaknya langsung merespon dan mengamankan dengan cepat. Bahkan pihaknya menempatkan 100 orang anggota dan disebar di semua titik RPTRA untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengunjung.
RPTRA ini adalah taman bermain paling aman, dibandingkan dengan RPTRA lainnya di lima wilayah DKI Jakarta. Hal itu diakui oleh rombongan pengunjung dari Jelambar, Jakarta Barat.
“Sudah setahun ini kami rutin berkunjung ke taman Kalijodo dan membawa anak-anak untuk bermain. Selain merasa nyaman, harga makanan, minuman dan jajanan anak-anak terjangkau dan tidak mahal-mahal,” tutur Yuni menambahan.
RN/ Sulaeman /red
