refubliknews.com, – Jakarta, – Prajurit Batalyon Intai Amfibi (Yontaifib) 1 Marinir berlatih terjun bebas (free fall) menggunakan simulator wind tunnel untuk meningkatkan kemampuan aspek udara, Bogor, Sabtu (11/1).
Komandan Yontaifib 1 Marinir Mayor (Mar) Dave M. H. Lomboan menjelaskan, kegiatan latihan terjun bebas dalam simulator tersebut diawali penyampaian materi oleh instruktur.
“Materi yang disampaikan meliputi teknik bermanuver dan formasi, dilanjutkan dengan pemanasan sebelum masuk ke dalam wind tunnel,” jelasnya, dikutip dari keterangan Pasmar 1.
Adapun program latihan terjun menggunakan simulator wind tunnel ini merupakan suatu kegiatan rutin bagi prajurit Yontaifib 1 Marinir dalam bidang aspek udara secara berjenjang, bertingkat dan berlanjut.
“Latihan ini bertujuan memantapkan kemapuan serta mencari prajurit yang potensial dan handal dalam bidang penerjunan,” kata Dave.
Selain itu, latihan terjun menggunakan simulator juga untuk mengetahui sejauh mana perkembangan kemampuan setiap prajurit Yontaifib 1 Marinir maupun tim dalam bermanuver pada wind tunnel.
“Laksanakan latihan dengan sungguh-sungguh ikuti arahan dari jumping master sehingga apa yang menjadi tujuan utama dalam latihan bisa tercapai dan tepat sasaran,” pungkasnya
RN/Gusdin/red