refubliknews.com,
Karawang | Pemilihan kepala daerah masih terbilang setahun lagi, tepatnya akan digelar pada 27 November 2024 mendatang, namun demikian, sejumlah nama bakal calon kepala daerah sudah mulai hangat jadi perbincangan di publik Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Beberapa nama-nama balon kepala daerah yang hangat dalam perbincangan diantaranya, Sayegi Dewa, H. Oma Miharja, H. Jenal Arifin, Gina Fadlia Swara, Sukur Mulyono dan Acep Jamhuri juga H. Aep Syaepuloh, disebut-sebut berminat nyalon di Pilkada Karawang pada 2024 mendatang.
Namun, tanpa bermaksud mengerdilkan bakal calon lain, dua nama terakhir yang disebut diatas, yakni, Acep Jamhuri (Sekda Karawang) dan H. Aep Syaepuloh (Wabup Karawang) dinilai publik lebih menarik dan seru, bila di Pilkada Karawang 2024 mendatang, mereka bertarung head to head.
Hal tersebut disampaikan pengamat politik di Kabupaten Karawang, Asep Agustian kepada sejumlah awaq media, pada Kamis 31 Agustus 2023.
“Pertarungan Acep dan Aep maju secara head to head di Pilkada Karawang 2024 mendatang, itu bakalan kebih menarik dan lebih seru,” kata Askun, sapaan akrab Asep Agustian.
Ia menjelaskan, alasan kenapa Acep Jamhuri harus maju di Pilkada Karawang, meski Acep sampai saat ini belum terang-terangan akan bertarung pada kontestasi Pilkada Karawang, namun ia berkeyakinan, pada saatnya nanti Acep Jamhuri akan deklarasi akan maju di Pilkada Karawang.
Askun menyebut, sosok Acep Jamhuri selain memiliki kekuatan logistik juga dinilai sudah sangat berpengalaman di bidang tata kelola pemerintahan, lantaran Acep sudah puluhan tahun jadi PNS di lingkungan Pemkab Karawang.
“Acep Jamhuri menjadi abdi negara mulai dari level rendah sampai tertinggi sebagai sekda di lingkungan Pemkab Karawang, tentunya sangat memahami bagaimana tata kelola pemerintahan yang baik, itu nilai plus yang tidak dimiliki balon lain,” sebutnya.
Sementara, diluar birokrat, lanjut Askun, sosok Acep dinilai sebagai figur yang supel dan dekat dengan sejumlah ormas Islam, di antaranya, Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, begitu juga dengan jaringan ormas dan lembaga lainnya.
“DI acara-acara ormas Islam, Acep selalu sempatkan untuk hadir, itu tandanya Acep dekat dengan mereka dan keberadaannya diterima di tengah-tengah ormas Islam,” ungkapnya.
Dengen kelebihan yang dimiliki Acep Jamhuri, Askun berkeyakinan sejumlah parpol pada waktunya nanti akan mendekati dan mengusung Acep sebagai calon bupati di Pilkada Karawang 2024 mendatang.
“Tinggal keberanian Acep Jamhuri mau bertarung atau tidak pada kontestasi Pilkada Karawang,” imbuhnya.
Ia menegaskan, kesempatan emas bagi Acep Jamhuri untuk jadi kepala daerah hanya di Pilkada Karawang 2024, lepas dari itu, Acep akan sulit mendapatkan kesempatan emas di Pilakda selanjutnya, bahkan karirnya sebagai birokrat diprediksi akan tamat kalau tidak mengikuti kontestasi dan memenangkan Pilkada Karawang 2024 nanti.
“Acep Jamhuri dan Aep Syaepuloh, keduanya berangkat dari titik yang sama di Pilkada 2024, tidak ada incumbent, dan keduanya akan lebih menarik dan lebih seru jika bertarung di Pilkada Karawang secara head to head,” pungkasnya.
RN/raffa christ manalu/
