refubliknews.com,
PURWAKARTA – Personil Polsek Jatiluhur terus tingkatkan sinergitas TNI-POLRI dengan memberikan himbauan bersama sama mengenai kamtibmas di Proyek Nasional KCJB. Sabtu, 29 Juli 2023
Bersama sama terus menghimbau dan memberikan pemahaman kepada masyarakat dan pekerja proyek KCJB sehubungan adanya uji coba kereta cepat Jakarta Bandung bahwa jalur kereta sudah dialiri listrik bertegangan tinggi dan himbau agar masyarakat tidak berada terlalu dekat dekat jalur kereta.
Kapolres Karawang AKBP WirdhantoKapolres Purwakarta AKBP Edwar Zulkarnain melalui Kapolsek Jatiluhur Kompol R. Dandan Nugraha Gaos menyampaikan, selain melaksanakan pengamanan, Bhabinkamtibmas melakukan Sosialisasi dan Himbauan kepada warga masyarakat yang dilintasi jalur KCJB di wilayah hukum kecamatan Jatiluhur, tentang bahaya apabila masuk jalur KCJB dengan tegangan listrik sangat tinggi juga mengajak kepada warga masyarakat untuk melakukan membantu keamanan demi kelancaran dalam operasional KCJB.
“Kegiatan ini terus meningkatkan sinergitas TNI – POLRI dalam menjaga keamanan di daerah Titik rawan dan berbahaya dengan bersama-sama menghimbau masyarakat yang dekat dengan perlintasan KCJB agar selalu berhati hati”.
Himbauannya kepada warga masyarakat yang berada dekat dengan jalur yang dilintasi oleh KCJB harus tetap memperhatikan keselamatan jiwa serta larangan larangan yang telah di informasikan Bahwa di jalur kereta api Cepat Jakarta Bandung seluruh jaringannya telah dialiri listrik dengan tegangan tinggi maka warga masyarakat jangan ada yang beraktivitas di sekitar Jalur Kereta Cepat.
Secara terpisah, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. IBRAHIM TOMPO menyampaikan bahwa Polda Jabar sudah memerintahkan kepada seluruh Jajaran Polres dan Polsek yang wilayahnya dilintasi oleh Jalur Kereta Cepat Jakarta Bandung selain melaksanakan Pengamanan juga melakukan Sosialisasi serya himbauan kepada warga masyarakat.
“Menghimbau kepada warga masyarakat, pemuda, anak anak yang tinggal di dekat jalur KCJB dari mulai saat ini dilarang untuk bermain layang layang karena dapat mengganggu kelancaran perjalanan kereta cepat, agar dapat memahami dan mendukung Proyek Strategis Nasional, Serta menghimbau supaya masyarakat tidak menerbangkan drone disekitar jalur KCJB”.
Ibrahim Tompo, menghimbau dan mengedukasi kepada warga masyarakat yang tinggal dijalur dilintasi KCJB tentang hal-hal keselamatan yang harus diperhatikan.
“Hal-hal yang dilarang serta menginformasikan Bahwa seluruh jaringan OCS Kereta Cepat Jakarta-Bandung telah dialiri listrik dengan tegangan 27,5 KV menandakan bahwa masyarakat harus berhati-hati jika beraktivitas di sekitar Jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung karena dapat tersengat listrik tegangan tinggi,”
Selain itu, personel yang bertugas juga Melakukan pemasangan Spanduk untuk tidak melakukan kriminalitas pencurian aset KCJB, sabotase KCJB karena dapat dijerat Pidana.
RN/M. Hasiholan/red
