refubliknews.com, – Jakarta Pusat – Polisi tak tinggal diam! Demi memastikan keamanan selama bulan suci Ramadan, Bhabinkamtibmas Kelurahan Kebon Kosong, Brigadir Yayat Ruhiyat, bersama warga RW 03 menggelar “Ngopi Kamtibmas” di Pos Singgah Ramadan Polsek Kemayoran, Jl. HBR Motik, Jakarta Pusat, pada Sabtu dini hari (22/3/2025).
Kegiatan yang dimulai pukul 00.30 WIB ini menjadi ajang diskusi terbuka antara polisi dan warga, termasuk Bapak Edi Supriyadi, Bapak Andi Santoso, dan Bapak Rudi Hartono. Fokus utama pembicaraan adalah antisipasi kejahatan jalanan, pencegahan tawuran, dan penguatan sistem keamanan lingkungan selama Ramadan.
Polisi Siap Bertindak, Warga Diminta Waspada!
Kapolsek Kemayoran: “Kami Tidak Akan Biarkan Kejahatan Berkembang!”
Kapolsek Kemayoran, Kompol Agung Ardiansyah, menegaskan bahwa polisi tidak akan memberi ruang bagi pelaku kejahatan di wilayahnya.
“Kami ingin masyarakat tahu bahwa polisi selalu ada di lapangan, bukan hanya patroli tapi juga membangun komunikasi langsung dengan warga. Kejahatan sekecil apa pun akan kami tindak! Jangan ragu lapor, kami siap bertindak!” tegas Kompol Agung.
Kapolres Metro Jakarta Pusat: “Jangan Coba-coba Bikin Onar!”
Kapolres Metro Jakarta Pusat, KBP Susatyo Purnomo Condro, memperingatkan para pelaku kriminal agar tidak mencoba mencari celah di bulan suci Ramadan.
“Kami pastikan wilayah Jakarta Pusat tetap aman! Jangan coba-coba berbuat kejahatan, kami ada di mana-mana. Warga juga kami ajak untuk semakin aktif dalam menjaga keamanan. Bersama, kita bisa cegah kejahatan sebelum terjadi!” ujar KBP Susatyo.
Warga: “Polisi Kini Lebih Cepat, Lebih Dekat!”
Warga yang hadir menyambut baik pendekatan polisi yang semakin aktif di tengah masyarakat. Bapak Edi Supriyadi mengapresiasi langkah cepat kepolisian dalam menjaga lingkungan.
“Dulu kalau ada kejadian, kami bingung harus bagaimana. Sekarang, polisi selalu ada dan langsung tanggap. Ini yang kami harapkan!” katanya.
Sementara itu, Bapak Andi Santoso menilai kehadiran polisi membuat warga semakin percaya diri dalam menjaga keamanan.
“Sekarang kami tahu harus bagaimana kalau ada orang mencurigakan. Polisi sudah kasih arahan, jadi kami tidak bertindak sendiri,” ujarnya.
Bapak Rudi Hartono pun menegaskan bahwa polisi bukan hanya sekadar patroli, tapi benar-benar hadir untuk melindungi masyarakat.
“Kami merasa lebih aman karena polisi benar-benar ada, bukan cuma lewat! Mereka turun langsung, mendengarkan keluhan kami, dan memberi solusi,” ungkapnya.
Kegiatan “Ngopi Kamtibmas” ini ditutup dengan komitmen bersama antara polisi dan warga untuk terus menjaga lingkungan tetap aman, kondusif, dan bebas dari ancaman kejahatan!
(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)
RN/indah/red
