refubliknews.com,
Jakarta,-
Kegiatan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) tingkat Kota Administrasi Jakarta Utara kembali dilaksanakan di Jalan Danau Sunter Selatan, Kecamatan Tanjung Priok, Minggu (17/7). Sejak pukul 06.00-10.00 wib, akses Jalan Danau Sunter Selatan ditutup sementara dari aktivitas pengguna kendaraan bermotor.
“Kegiatan HBKB rutin diselenggarakan setiap satu bulan sekali tepatnya di minggu ketiga. Sehubungan dengan status PPKM di Jakarta sudah level 1 maka HBKB diperbolehkan untuk diadakan lagi namun harus tetap mematuhi protokol kesehatan Covid–19 dan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi,” jelas Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim.
Saat ditemui di lokasi HBKB, Ali menitipkan pesan kepada masyarakat untuk ikut berpartisipasi menjaga kualitas udara di Jakarta. “Pesan yang ingin disampaikan ke masyarakat bahwa kualitas udara adalah tanggung jawab bersama. Apalagi pencemaran tertinggi di Jakarta berasal dari kendaraan bermotor. Untuk itu, kurangi dan batasi penggunaan kendaraan bermotor pribadi dengan bersepeda, berjalan kaki ataupun bisa beralih ke transportasi umum,” imbaunya.
Ia mengungkapkan pembatasan penggunaan kendaraan bermotor, tidak membuang sampah sembarangan, gencar melakukan aksi tanam pohon, dan hal lainnya menjadi salah satu upaya dalam meningkatkan kualitas udara menjadi semakin baik.
“Niatkan untuk kesehatan bersama,” tutur Walikota didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Kota (Sekko) Administrasi Jakarta Utara, Wawan Budi Rohman, Asisten Pemerintahan Sekko Administrasi Jakarta Utara, Iyan Sopian Hadi, dan Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Setko Administrasi Jakarta Utara, Muhammad Andri.
Sedangkan pelaksanaan HBKB di bulan Juli ini juga diisi dengan kegiatan pelayanan vaksinasi Covid-19, pemeriksaan kesehatan, bazar UMKM, pojok literasi, pameran peralatan Sudin Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Administrasi Jakarta Utara. “Alhamdulillah, diberikan kesempatan lagi untuk berjualan di acara HBKB. Pelaku UMKM sangat terbantu dengan adanya kegiatan seperti ini karena menjadi ajapromosi produk kita secara gratis,” ujar Dewi Astuti, pemilik usaha Onde-Onde Putra dari Kecamatan Tanjung Priok.
RN/kornellius/red
