refubliknews.com,-Purwakarta | Kepala Desa (Kades) Cileunca, Arom Munjin, didampingi kepala dusun (kadus) 1, Eep S, serta sejumlah warga menjemput langsung jenazah Parhan (25) ke Jakarta dengan menggunakan Ambulance Desa, pada Rabu 1 Mei 2024.
Almarhum Parhan diketahui sebagai warga Kampung Sukamaju, RT 01 RW 01, Desa Cileunca, Kecamatan Bojong, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Kades Cileunca, Arom Munjin mengatakan, bahwa almarhum Parhan selama ini bersama bapak kandungnya, yakni Upen Supendi, bekerja sebagai buruh diproyek bangunan bertingkat dikawasan Jakarta.
Almarhum Parhan, lanjut Kades, dikabarkan sempat menghilang dari tempat kerjanya selama tiga hari tiga malam. Sempat dilakukan pencarian, namun korban tidak ditemukan.
“Almarhum bersama orangtuanya bekerja sebagai buruh di salah satu proyek bangunan bertingkat dikawasan Jakarta. Korban dikabarkan sempat menghilang selama tiga hari tiga malam dari tempat kerjanya,” kata Kades Cileunca, Arom Munjin, kepada media, pada Rabu 1 Mei 2024.
Ia menjelaskan, korban ditemukan tepat digedung lantai 15 pada Rabu 1/5/2024 dini hari, dalam keadaan sudah meninggal dunia. Untuk memastikan penyebab kematiannya, korban pun dibawa ke salah satu Rumah Sakit yang berdekatan dengan lokasi proyek untuk dilakukan visum.
“Korban ditemukan digedung tepatnya dilantai 15 dalam kondisi meninggal dunia. Untuk memastikan penyebab kematian, korban pun lalu kami bawa kerumah sakit untuk di visum,’ jelasnya.
Sebelum berangkat ke Jakarta, Kades Cileunca, Arom Munjin dan H. Barok, selaku kakak ipar korban, beserta rombongan terlebih dahulu melaporkan ke Polsek Bojong, Polres Purwakarta untuk meminta petunjuk serta arahan terkait penjemputan jenazah korban.
Sementara itu, Paman korban, Dodi Lesmana, menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Kades Cileunca, Arom Munjin dan jajaran perangkat desa atas perhatian serta kepeduliannya.
“Kami dari pihak keluarga korban hanya bisa menyampaikan ucapan terima kasih banyak kepada bapak kepala desa beserta jajarannya. Semoga, atas segala pengorbanan dan kepedulian serta dedikasinya mendapatkan balasan pahala dari Allah SWT,” ungkap Dodi Lesmana.
RN/raffa christ manalu/red