Lakukan Penganiayaan Ala Preman, Kades Legoksari Purwakarta Diringkus Polisi

refubliknews.com,- Purwakarta | Bergaya ala preman dan diduga telah melakukan penganiayaan, oknum Kepala Desa Legoksari, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta, Cecep Mulyana, atau yang kerap disapa Hamim diringkus Unit Jatanras, Reskrim Polres Purwakarta.

Peristiwa terjadinya insiden penganiayaan tersebut berawal di salah satu Cafe yang berlokasi di Desa Darangdan, yakni Cafe Alvin. Dimana pada hari itu, Ormas Pemuda Pancasila (PP) menggelar peringatan HUT Pemuda Pancasila yang berketepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2024.

“Usai acara peringatan HUT Pemuda Pancasila, beberapa anggota ormas PP berkunjung ke Cafe Alvin. Di cafe itulah terjadi pertengkaran antara oknum kades Legoksari Hamim dengan korban yang bernama Ambar Deni. Saat cekcok di cafe tersebut, oknum kades Legoksari memukul korban sebanyak dua kali,” ujar Narasumber kepada media ini, dan meminta namanya dirahasiakan, pada Sabtu 23 November 2024.

Mirisnya, kata Narsum, setelah insiden pemukulan oleh oknum kades terhadap korban di cafe, oknum kades Legoksari tidak merasa puas. Bersama anaknya dan puluhan rekannya mereka kembali mendatangi korban dan menyerang korban di Mess tempat tinggalnya di Masjid Endan Andansih.

“Usai penganiayaan di cafe, ternyata oknum kades ini bersama anaknya dan mengajak puluhan rekannya kurang lebih 20 orang kembali menyerang korban di Mess tempat tinggalnya di Masjid Endan Andansih Darangdan,” kata Narsum.

“Saat ini oknum kades Legoksari sudah ditahan di Polres Purwakarta. Silahkan konfirmasi ke Unit Jatanras Polres Purwakarta,” tambahnya.

Guna melengkapi informasi yang disampaikan oleh Narasumber, awak media mencoba menghubungi Ketua PAC Pemuda Pancasila (PP) Kecamatan Darangdan, Amir Khan. Dalam pembicaraan melalui telepon selulernya, Amirkhan membenarkan adanya peristiwa penganiayaan yang menimpa salah satu anggota PP Darangdan.

“Ya betul, itu kejadian tepatnya pada 28 Oktober 2024. Saat itu, usai peringatan HUT Pemuda Pancasila yang bertepatan dengan perayaan hari sumpah pemuda, beberapa anggota berkunjung ke salah satu cafe di darangdan,” kata Amir.

Disinggung terkait rumor yang beredar dilapangan, bahwasanya oknum kades Legoksari alias Hamim merupakan salah satu anggota ormas PP, dengan tegas Amirkhan membantah issue tersebut.

“Oknum kades Legoksari ini sudah keluar dari keanggotaan PP sejak enam bulan lalu. Namun, datang dan ikut upacara dengan memakai seragam PP. Sebagai Ketua PAC, tidak mungkin saya mengeluarkan dia dari barisan upacara. Tapi kalau korban (Red-Ambar Deni) benar anggota saya di PAC Darangdan, dan lengkap dengan KTA nya,” tegasnya.

Ditempat terpisah, Ketua DPK APDESI Kecamatan Darangdan, sekaligus Kepala Desa Linggasari, Budi ketika dikonfirmasi awak media menyampaikan rasa keprihatinannya atas permasalahan yang tengah dihadapi oleh kades Legoksari.

“Sebagai teman kita prihatin atas masalah ini, namun ini kasusnya kriminalitas, dan bukan masalah pekerjaan. Tapi, sebagai teman kita selalu memberi support kepada pak Hamim dengan datang ke Polres Purwakarta. Dan jujur, saya takut memberi statement lebih jauh takut salah nantinya,” ujar Budi, ketika dihubungi awak media lewat telepon selulernya.

Senada dengan Budi, Sekretaris DPC APDESI Kabupaten Purwakarta, H. Dani, saat dihubungi lewat telepon selulernya mengaku, bahwa dirinya mengetahui permasalahan tersebut saat dikasih tau oleh Ketua DPC APDESI Kabupaten Purwakarta, H. Tatang Taryana.

“Saya tau masalah ini ketika sudah berada di Polres Purwakarta setelah di telepon pak ketua, ini kriminalitas kasusnya. Tapi kita dari APDESI sudah mengupayakan agar masalah ini diselesaikan dengan cara kekeluargaan, namun pihak korban tidak mau di mediasi. Sejauh itu yang saya ketahui, takutnya nanti saya salah berkomentar,” ucap H. Dani.

Sementara itu, Kanit Jatanras Reskrim Polres Purwakarta, IPDA Omad, ketika dikonfirmasi awak media melalui saluran telepon selulernya, pada Sabtu 23 November 2024 tidak menjawab. Hingga berita ini ditulis, awak media belum mendapatkan keterangan secara resmi dari aparat kepolisian Purwakarta, terkait penahanan kades Legoksari, Cecep Mulyana alias Hamim.

RN/Raffa Christ Manalu/red

Pos terkait