Kader PDI-P Tapteng “kecam dan Tolak Pilih Calegnya Kembali Duduk”

refubliknews.com,
TAPANULI-TENGAH. Sejumlah ratusan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Tapanuli Tengah Aksi Unjuk Rasa Kantor DPRD Tapteng pada Selasa (9/1/2024) siang.

Aksi Unjuk Rasa ini menuntut agar Ketua DPRD Tapteng menjelaskan soal Pergantian Antar Waktu (PAW) Anggota DPRD Tapteng Willy Saputra Silitonga yang saat ini masih menjabat sebagai anggota DPRD Tapteng namun telah mendaftar jadi Calon Legislatif (Caleg) dari partai lain.

Yang diketahui Willy Saputra Silitongo menjabat sebagai Ketua Fraksi PDI-P Tapteng di DPRD ternyata masih aktif, hingga kini meskipun yang bersangkutan sudah pindah Partai dan telah ditetapkan menjadi Caleg tetap dari Partai Nasdem.

Senada disampaikan Rudolf Siagian Salah satu Orasi aksi “Kami menduga Ketua DPRD Tapteng tidak paham peraturan dan tidak mengetahui tupoksinya, oleh sebab itu sampai saat ini Willy Saputra Silitonga masih aktif di DPRD dari PDI-P, sementara surat pemberhentian sudah keluar sejak November 2023 lalu oleh PDI-P Tapteng, karena sudah pindah Partai,”

Hal senada juga diungkapkan oleh Timbul Panggabean yang sangat menyayangkan sikap Ketua DPRD dan Anggota DPRD dan fraksi PDI-P saat ini, namun tidak berani memberi penjelasan terkait tuntutan mereka ke Gedung DPRD ini dan tidak ada di tempat,seperti diketahui bahwasanya surat Pergantian antara waktu dari Sekretariat Daerah Sumatra Utara No100.1.2/141/2023 pertanggal 16 Desember 2023 Prihal Penyampaian kekurangan dan kelengkapan Administrasi Pengusulan Pemberentihan dan Pengangkatan Aggota DPRD kabupaten Tapanul-Tengah,an,Arimitara Halawa menggantikan Welly Saputra Silitonga,SH. Sampai saat ini blum ada kepastiannya.

“Kemarin kita lihat ketua ini sangat garang dan gagahnya, tapi kenapa sekarang menjumpai kita saja tidak berani?,” ujar Timbul Panggabean dihadapan puluhan kader PDIP yang ikut mengelar aksi.

Sementara itu, Dennis Malango yang menyuarakan aksi turut menyesalkan sikap para dewan yang dari fraksi PDI-P Tapteng yang terkesan ogah dan takut untuk menjumpai rekan mereka sesama partai bergambar banteng ini.

“Rekan kita Anggota DPRD Tapteng yang satu lambang dengan kita lebih memilih takut pada Ketua DPRD Tapteng, dari pada jumpa dengan kita disini,” ujarnya.

Akibat dari absennya Anggota DPRD fraksi PDI-P ini, maka para Simpatisan dan kader PDI-P Tapteng yang melakukan orasi di depan Gerbang Gedung DPRD Tapteng ini sepakat untuk tidak memilih lagi tiga anggota perwakilan mereka ini nantinya di Pileg 2024 Februari mendatang.

” kita sepakat untuk tidak memilih tiga Angota DPRD ini,agar jangan dipilih lagi nanti pada Pemilihan Legislatif 2024 ini, ” pungkas Rodolf Siagian .

RN/Sefri Fernando Siahaan/red

Pos terkait