” Yayasan Gemilang Sehat Indonesia mengadakan Sosialisasi tentang Pendidikan Kesehatan Reproduksi dan seksual Kepada Kepala SMP negeri dan Pengawas Sekolah sekabupaten Indramayu”

refubliknews.com, – Indramayu, Bertempat di gedung pertemuan hotel Trisula Indramayu, Dalam rangka mengimplementasikan Peraturan menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan tekhnologi nomer 46 tahun 2023 Yayasan Gemilang Sehat Indonesia menyelenggarakan sosialisasi tentang Pendidikan Kesehatan Reproduksi dan seksual (PKRS) kepada Kepala sekolah menengah pertama, pengawas sekolah se Kabupaten Indramayu dan stakeholder terkait dalam rangka perluasan/pengimbasan Pendidikan Kesehatan Reproduksi dan Seksual (PKRS) di seluruh Sekolah Menengah Pertama di kabupaten Indramayu.

Narasumber dari yayasan gemilang sehat indonesia,Hastamik Purbatin wahyuningsih S. KM M.Si. dan juga Narasumber dari Perwakilan garut, Ade Spd M.Pd,dalam pemaparannya menekankan pentingnya pendidikan kesehatan reproduksi dan seksual bagi siswa siswi dalam rangka memberikan edukasi dan pemahaman dalam rangka pembekalan untuk menjadi generasi yang sehat dan cerdas dan ada 3 narasumber dari Indramayu, yaitu dari SMPN 1 sindang, cecep, SMPN. Sliyeg, Komariah dan SMPN.1 indramayu, Adi mereka memaparkan program PKRS disekolahnya masing masing.

Sementara itu dihadapan para wartawan, Senior Projec Oficer Yayasan Gemilang Sehat Indonesia,Hastamik Purbatin Wahyuningsih menjelaskan, tujuan dari penyelenggaraan acara sosialisasi ini dalam rangka mendukung Inisiatif dari pemerintah kabupaten Indramayu melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indramayu atas inisiatif bagusnya itu dalam melakukan pengimbasan atau perluasan PKRS diseluruh SMP negeri bahkan swasta se Indramayu, ini sebagai penguatan dalam implementasi permendikbud nomer 46 tahun 2023,bagi kami sangat tersanjung dengan dukungan dari Pemerintah Daerah Indramayu.
Kegiatan hanya beberapa wilayah, program kami RHRN2 YGSI kita ada di tiga kabupaten yaitu Kabupaten Langkat, Kabupaten jombang dan kabupaten Indramayu, ini ketentuan dari project berdasarkan konsultasi pemerintah nasional, pemerintah propinsi dan perintah Kabupaten dan kita juga punya Mitra lokal yaitu PMI dan yayasan saka.

, “Harapan kami sebenarnya dalam kegiatan ini sudah tercapai karena komitmen kepala Dinas Pendidikan yang sangat bagus, karena ada tindak lanjut karena biasanya hanya sosialisasi cukup sosialisasi disitu tapi kepala dinas akan melakukan rencana tindak lanjut yang membumi, dari Dinas Pendidikan akan mengadakan pelatihan guru PKRS di seluruh sekolah di Indramayu dan akan mengalokasikan anggaran untuk PKRS disamping itu pemerintah daerah juga akan, melakukan MOU dengan Yayasan Gemilang Sehati Indonesia, “ujar Hastamik purbatin wangyuningsih.

Selanjutnya pada acara tersebut dalam rangka pengimbasan PKRS,
kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan,H.caridin akan membuat surat ederan kepada SMP negeri/swasta sebanyak 215 sekolah dan mengalokasikan anggaran perubahan di tahun 2024 untuk Pelatihan guru PKRS dan mengalokasikan anggaran untuk Pelatihan dan pencegahan TPPKSP dan mengalokasikan anggaran 2025 untuk kegiatan PKRS dan TPPKSP di 215 sekolah menengah pertama negeri dan swasta.

RN/sucipto/red

Pos terkait