Pengurus Serikat Pedagang Ancol Membuat Pengaduan Kepada LBH, Ini Penyebabnya πŸ‘‡

refubliknews.com,
Jakarta Utara , –

Kasus pembunuhan terhadap pengunjung Ancol yang dilakukan oleh Security Ancol yang viral beberapa waktu lalu belum juga hilang dari ingatan.

Kali ini oknum Security Ancol berinisial D. dari vendor PT Rajawali melakukan kekerasan terhadap seorang pedagang. Menurut informasi yang dihimpun wartawan di lapangan, Viki (korban) warga pademangan Jakarta Utara yang kesehariannya berjualan di kawasan wisata Ancol dipukul oleh oknum Security Ancol. Rabu, 30 Agustus 2023. Sekitar jam 17.00 Wib.

Menurut keterangan, Kejadian bermula saat Viki sedang jualan di sekitar Gondola Ancol, dirinya ditangkap oleh Security Ancol dengan alasan bahwa Viki (korban), tidak memiliki ijin.

Selain barang dagangannya dirampas oleh pihak security, Viki juga mendapatkan perilaku yang tidak menyenangkan (dipukul) oleh oknum keamanan Ancol.

Didampingi pengurus Serikat Pedagang Ancol, selanjutnya viki membuat Visum et Repertum di RSUD pademangan Jakarta Utara dan Selanjutnya akan membuat laporan ke Polsek Pademangan.

Sesampainya di Polsek Pademangan Jakarta Utara. Viki disarankan untuk ke PosPol Ancol. Oleh petugas Pospol Ancol kedua belah pihak didamaikan secara lisan.

Menyikapi adanya pemukulan terhadap salah satu anggotanya. Ferry Pengurus Serikat Pedagang Ancol membuat pengaduan ke LBH Intan guna mencari keadilan. Sehingga Hal tersebut jangan sampai terulang kembali.”ujar Ferry kepada wartawan.

Hingga berita ini ditayangkan, Humas Ancol belum menjawab konfirmasi wartawan terkait adanya peristiwa tersebut.

RN/Umayah Handayani/red

Pos terkait