Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus di Krapyak, Korlantas Polri Terjunkan Tim TAA

refubliknews.com, || Jateng, – Korlantas Polri melakukan asistensi dalam proses olah TKP kecelakaan bus Cahaya Trans yang terjadi di tol Simpang Susun Krapyak, Semarang pada Senin dini hari.

Sejumlah Tim Traffic Accident Analysis (TAA) diterjunkan Korlantas Polri untuk mengidentifikasi penyebab kecelakaan beruntun yang terjadi di lokasi kejadian. Selain itu, pihak polrestabes Semarang telah melakukan Olah TKP.

Kasimitra Subditlaka Ditgakkum Korlantas Polri, AKBP Halim Rasyid, mengatakan TAA ini menjadi asistensi yang dilakukan Korlantas sebagai dukungan teknis kepada Polrestabes Semarang yang telah melakukan olah TKP. Hasil penyelidikan akan mengungkap penyebab terjadinya kecelakaan.

Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus di Krapyak, Korlantas Polri Terjunkan Tim TAA
Kasimitra Subditlaka Ditgakkum Korlantas Polri, AKBP Halim Rasyid.
“Kami dari Korlantas membawa beberapa alat digitalisasi seperti drone, kemudian nirawat. Jadi dengan mempunyai fungsi masing-masing Itu melihat dari tingkat kejadian kecelakaan lalu lintas. Sejauh mana kondisi kecelakaan itu terjadi. Nanti akan diolah dan nantinya akan disamakan hasilnya dengan Polrestabes Semarang” ujar AKBP Halim Rasyid di Semarang Senin (22 Desember 2025).

Lihat juga: 31 Korban Kecelakaan Bus di Tol Krapyak Semarang Dapat Santunan Jasa Raharja

AKBP Halim Rasyid menambahkan Korlantas akan memonitor penanganan perkara yang dilakukan oleh pihak Polrestabes Semarang, dari tingkat penyelidikan maupun tingkat penyidikan. Penanganan kasus kecelakaan bus ini harus dilakukan secara profesional, objektif dan dapat bertanggung jawab, sehingga pemyebab kecelakaan segera terungkap.

“Kita menunggu hasil data yang diolah semua. Berdasarkan bukti-bukti lapangan, kemudian itu akan diolah oleh Polrestabes Semarang baik itu dalam segi penyelidikan maupun penyidikan. Segera semua mengumpulkan bukti-bukti secara kuantitatif” pungkas AKBP Halim.

Kecelakaan bus di Tol Simpang Susun Krapyak, Kota Semarang, mengakibatkan 16 orang meninggal dunia dan 15 orang terluka termasuk sopir dan awak bus.

RN/Gusdin /red

Pos terkait