refubliknews.com, || JAKARTA – Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng) Masinton Pasaribu, SH, MH, melakukan pertemuan dengan Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan, Bapak Askolani, guna membahas dinamika pengelolaan dana perimbangan dan transfer ke daerah yang mengalami pengurangan atau efisiensi pada tahun anggaran berjalan, pertemuan ini dilakukan di lantai 9 Kantor Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan, Kementerian Keuangan Republik Indonesia,di Jakarta, pada hari Selasa, (11/11/2025)
Dalam pertemuan tersebut, dijelaskan bahwa substansi pemotongan atau efisiensi anggaran dilakukan sebagai bagian dari evaluasi pemerintah pusat untuk memastikan agar dana transfer dapat dimanfaatkan secara lebih optimal, tepat sasaran, dan mampu meningkatkan kualitas pelayanan publik di daerah. Langkah ini juga merupakan upaya pemerintah untuk mencegah potensi penyelewengan penggunaan anggaran serta memperkuat transparansi dan akuntabilitas fiskal di tingkat daerah.
Bupati Tapteng Masinton Pasaribu, SH, MH, menyampaikan, komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapteng untuk terus mendukung kebijakan efisiensi dan akuntabilitas penggunaan dana transfer dengan memastikan setiap rupiah yang diterima memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Pemkab Tapteng berkomitmen menjalankan pengelolaan keuangan daerah secara transparan, efektif, dan berorientasi pada hasil agar dapat mendorong pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujar Bupati.
Sementara itu, Dirjen Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan RI, Bapak Askolani, menegaskan bahwa kebijakan efisiensi dilakukan bukan untuk menghambat pembangunan daerah, melainkan agar alokasi anggaran benar-benar produktif dan berdampak langsung pada masyarakat.
“Pemerintah pusat ingin melihat kinerja keuangan daerah yang lebih efektif, transparan, dan berorientasi pada hasil. Pengelolaan dana transfer harus mampu mendorong kemandirian fiskal daerah serta memastikan pelayanan publik yang merata dan berkeadilan,” jelas Askolani.
Pertemuan ini menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam menciptakan tata kelola keuangan yang sehat dan berkelanjutan, serta memastikan bahwa setiap program pembangunan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat hingga ke pelosok daerah.
Turut mendampingi Bupati Tapteng Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Johannes Hanzen Saruksuk ST, MT.Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tapanuli Tengah
RN/Sefri Fernando Siahaan/red






