PCNU Kabupaten Purwakarta Agendakan Muskercab Perdana

refubliknews.com,-Purwakarta | Jajaran Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Kabupaten Purwakarta, jadwalkan pelaksanaan Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) perdana, pada tanggal 28 hingga 30 Juni 2024 mendatang.

Agenda musyawarah yang akan digelar di Pondok Pesantren Al-Muhajirin III Sukatani, Purwakarta itu akan diikuti oleh utusan MWC dan seluruh Pengurus Cabang mulai dari unsur Mustasyar, Syuriyah, Tanfidziyah, utusan Lembaga dan Banom ditingkat cabang.

Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Purwakarta, KH. Ahmad Anwar Nasihin menyampaikan, bahwa kegiatan ini sangat penting dalam rangka konsolidasi organisasi serta penguatan dan sinergi dengan program PBNU dan PWNU.

“Ada beberapa agenda yang bakal dibahas dalam forum Muskercab tahun 2024 mendatang, diantaranya penjabaran program kerja hasil Konferensi Cabang (Konfercab) PCNU ke-10 yang dihelat pada 16 Desember 2023 lalu, dan pembahasan masalah konsolidasi organisasi,” kata Kyai Anwar, pada Kamis, 13 Juni 2024.

Ia juga menjelaskan, bahwa ada beberapa program prioritas yang bakal dimatangkan dalam forum Muskercab tersebut.

“Dari sejumlah program yang telah disahkan dalam Konfercab. PCNU Purwakarta telah menyiapkan beberapa program unggulan, sehingga kegiatannya bisa fokus dalam merealisasikannya dan terpenting adalah sinergi program dengan PWNU, PBNU dan pemerintah daerah setempat,” jelasnya.

Kyai Anwar menegaskan, bahwa Keluarga Besar NU akan hadir ditengah-tengah masyarakat tak hanya sekedar jadi konsolidator, NU Purwakarta harus hadir sebagai fasilitator.

“Ditengah hiruk-pikuk perpolitikan Purwakarta, kini PCNU akan terus mengembangkan potensi sumber daya lembaga dan kepengurusan pada semua tingkatan,” tegasnya.

Sementara itu, Sekretaris Tanfidziyah PCNU Kabupaten Purwakarta, H. Budi Sopani Muplih, S.Ag., MH. dalam keterangannya mengatakan, sebagai implementasi dari amanat organisasi dan wujud semangat berkhidmat untuk Ummat Nahdliyin, PCNU Purwakarta terus bergerak menindak lanjuti hasil rapat kerja dengan melakukan Muskercab dengan mengikuti sertakan 18 lembaga taktis yang diisi oleh personel profesional pada bidangnya masing-masing.

Tokoh yang pernah memimpin GP Ansor Purwakarta tersebut, sebelumnya telah mengundang sejumlah profesional dari berbagai bidang keilmuan dan memimpin langsung pembentukan lembaga-lembaga NU dan pelaksanaan kaderisasi atas arahan dari Rois Syuriah dan ketua Tanfidziyah.

“Lembaga- lembaga yang ada di PCNU merupakan organ taktis dalam mewujudkan visi-misi ke- Aswajaan dan ke NU-an, sehingga hal ini harus dilakukan secara selektif dan profesional. NU sebagai organisasi idiologis bukan hanya bekerja untuk kemaslahatan ummat, tapi juga mencari ridho Allah SWT,” terang Budi.

Menurutnya, ditengah-tengah banyaknya problematika dan isu-isu sosial yang semakin komplek, ia dan jajaran PCNU Purwakarta lainnya bertekad untuk terus melakukan kerja nyata, diantaranya dengan mengukuhkan kelengkapan jajaran PCNU Purwakarta periode 2024-2029 sebagai bentuk kesiapan menghadapi dan mengatasi tantangan ke depan.

“Kami mohon doa dan support dari semua lapisan masyarakat agar kita bisa amanah dan mampu mewujudkan cita-cita mulia para pendiri NU dan muslim pada umumnya, yaitu menjaga ukhuwah Islamiyyah, ukhuwah wathoniyah, dan ukhuwah basariah dengan dasar idiologis Ahlussunah Wal Jama’ah Annahdiyah,” ujarnya.

Ia juga berharap, hasil Muskercab nanti dapat menghasilkan gagasan yang mampu menjawab problem dan harapan masyarakat. Bukan hanya masalah keagamaan, meliputi semua aspek kehidupan sosial, seperti ekonomi, ketahanan pangan, sosbud, politik dan lainnya.

RN/raffa christ manalu/red

Pos terkait