refubliknews.com,-Subang | Pengurus Pusat Padepokan pencak silat 11 Elang Putih dari Selatan menggelar Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) di ikuti oleh ratusan peserta silat dari Subang dan Cabang Purwakarta.
Kegiatan tersebut berlangusng selama dua hari dari tanggal 22 s/d 23 Mei 2024 di Dusun Wantilan RT 007/003, Desa Wantilan, Kecamatan Cipeundeuy, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Saat ditemui di lokasi, Pimpinan Padepokan Pencak Silat 11 Elang Putih dari Selatan Tubagus Abdul Rohman Kandias, melalui Ketua Umum Asep Rusmana S.Pd mengatakan, Alhamdulillah kegiatan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) berjalan lancar dan sukses.
Ujian Kenaikan Tingkat ini merupakan kegiatan yang kedua, berharap kegiatan ini ruitin di laksanakan setiap tahun, karena UKT ini sebagai bagian dari proses evaluasi dan pengembangan kemampuan para pesilat.
“Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) adalah momen penting di mana para pesilat diuji untuk naik ke tingkat yang lebih tinggi berdasarkan kemampuan teknis, fisik, dan mental mereka,” kata Ketua Umum, Asep Rusmana kepada refubliknews.com, pada Kamis, 23 Mei 2024.
Menurut Asep Rusmana, atau yang kerap disapa Al Maslul, selama Ujian Kenaikan Tingkat (UKT), para pesilat harus menunjukkan penguasaan berbagai teknik dasar dan lanjutan dalam pencak silat, seperti jurus, kuncian, bantingan, serta strategi bertarung.
“Ujian ini juga menilai aspek kedisiplinan, etika, dan semangat juang yang merupakan bagian integral dari filosofi pencak silat,” ujarnya.
Selain meningkatkan kemampuan individu, lanjut Al Maslul, Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) juga berfungsi untuk memperkuat rasa persaudaraan dan solidaritas di antara anggota padepokan.
“Melalui proses ini, para pesilat tidak hanya belajar untuk menjadi lebih mahir dalam bela diri, tetapi juga menjadi pribadi yang lebih baik dan lebih tangguh,” ucap Al Maslul yang terkenal dengan keramahannya.
Al Maslul berharap, dengan di adakannya UKT tersebut dapat melahirkan atlit-atlit terbaik dan bisa mengharumkan nama Indonesia, khususnya Kabupaten Subang dan Purwakarta, sekaligus merawat budaya bangsa.
“Harapannya, proses UKT ini bisa melahirkan atlit-atlit terbaik yang kelak mengharumkan nama Indonesia khususnya Kabupaten Subang dan Purwakarta,” harapnya.
RN/raffa christ manalu/red
