refubliknews.com, || Kabupaten Bogor – Dalam atmosfer penuh semangat dan kebanggaan akan sejarah, Pemerintah Kecamatan Parung Panjang menggelar kegiatan spektakuler bertajuk “Bogor Istimewa & Gemilang Kuta Udaya Wangsa” pada Kamis, 26 Juni 2025. Kegiatan ini digelar dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Bogor ke-543 dan berlangsung semarak di halaman Kantor Kecamatan yang baru di Jl. Durian Raya, Perum 2, Desa Lumpang, tepat di samping Masjid Baiturahman.
Sejak pagi hari, ribuan warga tumpah ruah mengikuti berbagai agenda menarik, mulai dari jalan sehat bersama, senam massal, bazar UMKM, hingga Gerakan Pangan Murah (GPM). Tak hanya itu, pelayanan publik terpadu juga menjadi magnet utama bagi masyarakat yang ingin mengurus dokumen kependudukan (Adminduk), Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Nomor Induk Berusaha (NIB), layanan Samsat, hingga pemeriksaan kesehatan gratis.

Suasana semakin hidup dengan sajian pentas seni budaya, musik band dari pelajar lokal, serta pertunjukan kreasi warga yang merepresentasikan kekayaan budaya Parung Panjang. Tak ketinggalan, 11 desa se-Kecamatan Parung Panjang turut ambil bagian memeriahkan expo, menampilkan potensi lokal masing-masing, mulai dari kerajinan tangan, kuliner, hingga seni pertunjukan.
Kemeriahan acara mencapai puncaknya saat sesi doorprize dibuka. Salah satu momen paling menyita perhatian publik adalah ketika Ketua KNPI Kecamatan Parung Panjang, Ayya Susi Damayanti, S.Pd.I, keluar sebagai pemenang hadiah utama berupa sepeda listrik yang disiapkan oleh APDESI (Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia) Kecamatan Parung Panjang. Dengan nomor undian 122, Ayya berhasil membawa pulang hadiah tersebut, disambut riuh tepuk tangan dan sorakan warga yang ikut berbahagia.
“Saya benar-benar tidak menyangka nomor 122 saya dipanggil. Tapi lebih dari itu, saya bangga bisa menjadi bagian dari momentum luar biasa ini, di mana kolaborasi warga dan pemerintah benar-benar terasa nyata,” ujar Ayya usai menerima hadiah.
Dalam Kesempatan yang sama, Camat Parung Panjang, Drs. Chairuka Judhyanto, M.Si, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya selebrasi semata, tetapi sebuah gerakan kolektif untuk memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat.”

“Dengan semangat Sacangreud Pageuh, Sagolek Pangkek, kami ingin menjadikan Kecamatan Parung Panjang sebagai zona integritas, di mana masyarakat merasa dilibatkan, didengar, dan diberdayakan. Ini adalah bentuk pelayanan yang membumi dan berorientasi pada masa depan,” tutur Camat Chairuka.
Kegiatan Expo Kecamatan Parung Panjang ini tak hanya menjadi pesta rakyat, tetapi juga menjadi model praktik baik (best practice) dalam membangun daerah melalui pendekatan kolaboratif dan inklusif. Di tengah tantangan zaman, semangat gotong royong dan kecintaan terhadap budaya lokal menjadi fondasi kuat dalam menyongsong masa depan Bogor yang lebih istimewa, gemilang, dan berdaya saing global.
RN/Subhan beno/red