refubliknews.com – Indramayu, puluhan wartawan Indramayu dari berbagai media online melakukan audensi dengan DPUR di ruangan rapat dinas,dalam pertemuan pertemuan audensi tersebut pihak DPUR di wakili sekretaris dinas, Maulana, sementara kepala dinas PUPR tidak bisa hadir karena ada kesibukan lain.
Dalam audensi tersebut ketua umum FWPI, Achong soneta mewakili para wartawan menyampaikan beberapa tuntutan menyangkut transparansi/keterbukaan publik mengenai anggaran di DPUR, anggaran untuk advertorial dan menuntut mengakomodir teman teman wartawan yang selama ini tidak pernah mendapat advertorial dari dinas PUPR dan hanya orang orang tertentu yang mendapat advertorial.

Dalam jawabannya didepan dihadapan sekira 78 wartawan, setelah menjelaskan seluruh anggarananggaran yang ada di DPUPR sekretaris dinas membantah adanya diskriminasi kepada para wartawan dengan tidak menyebutkan siapa saja yang masuk dan diterima.
, “kami selalu terbuka dan siapapun akan kami terima asalkan sesuai prosedur yang ada dan mengenai anggaran itu ada regulasinya, ” Kata maulana.
Audensi tersebut berjalan dan memakan waktu hampir 2 jam, berharap dengan adanya audensi ini memudahkan pertemuan para wartawan dengan pejabat dilingkungan dinas PUPR dengan saling menghargai.
RN/Sucipto/red.