Terus Jaga Keamanan Pasokan BBM Arus Balik, BPH Migas Pantau Wilayah Pati, Kudus, Semarang, dan Batang

refubliknews.com,
Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) terus melakukan pemantauan Bahan Bakar Minyak (BBM) pada periode arus balik Ramadan dan Idulfitri 1444 H. Pemantauan ini untuk memastikan pasokan BBM tersedia dengan aman bagi masyarakat yang akan kembali usai mudik lebaran.

Kali ini, Anggota Komite BPH Migas Iwan Prasetya Adhi melakukan kunjungan lapangan untuk memantau stok BBM dan pengawasan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Pati dan Kudus, Jawa Tengah.

Iwan melakukan pemantauan di 2 SPBU di Pati, yaitu SPBU 4459101 dan SPBU 4459104. Iwan juga menyambangi 2 SPBU di Kudus yaitu SPBU 4459304 dan SPBU 4459313. “Kunjungan untuk memastikan stok BBM di Pati dan Kudus tersedia aman bagi pemudik,” jelasnya, Jumat (28/4/2023).

Dirinya juga menegaskan kepada badan usaha untuk melakukan peremajaan CCTV, agar memudahkan dalam memantau keamanan operasional SPBU.

“Dapat melakukan peremajaan CCTV. Tempatkan pada letak sudut yang sesuai agar baik konsumen maupun pihak SPBU dapat merasa lebih aman. Ini untuk mencegah tindakan yang tidak diinginkan,” tuturnya.

Dalam kesempatan ini, Iwan pun mengapresiasi upaya badan usaha dalam menjaga pasokan BBM. Hingga saat ini, di Pati dan Kudus BBM tersedia dengan baik, penyaluran juga berjalan dengan lancar.

“Apresiasi atas kerja kerasnya. Stok BBM aman dan tidak ada kendala dalam distribusi BBM ke konsumen,” pungkasnya.

Dalam kunjungan tersebut didapati bahwa selama periode RAFI, di SPBU 4459101 penjualan BBM daerah Pati mengalami penurunan penjualan pada Bio Solar, sekitar 60% dan peningkatan penjualan di produk Pertalite sebesar 10% pada Hari Raya Idulfitri. Sementara, di SPBU 4459304 Kudus terungkap bahwa satu pekan sebelum Hari Raya Idul Fitri terjadi kenaikan pembelian BBM yang didominasi kendaraan pribadi.

Antisipasi Lonjakan Permintaan
Dilanjutkan Sabtu, 29 April 2023, Iwan bersama Komite BPH Migas Harya Adityawarman, melakukan pemantauan ke 2 lokasi SPBU, yaitu SPBU Area 456B Semarang dan SPBU 4351219 Batang.

SPBU 456B merupakan SPBU Modular, oleh karena itu Harya meminta agar ketersediaan BBM dapat dikelola dengan baik dan dapat mengantisipasi lonjakan konsumen pada arus balik.

“Hendaknya dapat mengatur ketersediaan BBM dengan baik, demikian juga penjualannya, agar tidak terjadi penumpukan atau antrean panjang pada saat pengisian BBM,” ujar Harya.

Sementara di SPBU 43.512.19, Iwan mendapatkan SPBU tersebut tidak menyediakan BBM jenis Biosolar. Ke depan, SPBU ini akan menyediakan BBM jenis Biosolar.

“Tetap menjaga stok BBM selalu ada, sehingga seluruh konsumen pengguna BBM merasa tidak kekurangan serta meminimalisir adanya antrean saat pengisian. Megingat terjadinya lonjakan daya beli konsumen pasca Hari Raya Idul Fitri 1444H di SPBU ini,” pungkas Iwan.

Pada kunjungan pengawasan ini tampak hadir mendampingi Sales Branch Manager (SBM) Pertamina Patra Niaga Pati Ardian Dominggo, SBM Pertamina Patra Niaga Kudus Ayub, SBM Pertamina Patra Niaga Semarang Agung K.W., dan SBM Pertamina Patra Niaga Batang Novan Reza P.

RN/indah/red

Pos terkait